Bisnis garmen kelas home industri yaitu industri skala rumahan seperti industri membuat celana pendek, aksesoris handphone, boneka, dll. Di Jakarta kalau hari minggu di daerah-daerah tertentu suka ada pasar kaget spt di Bintaro belakang McD dan di kota-kota besar lainnya juga banyak seperti ini.
Contoh bisnis home industry yang akan dibahas kali ini yaitu Pembuatan Jok Motor dan Jok Mobil
Produk yang dihasilkan, untuk jok motor dan jok mobil ada beberapa model dan desain. Model dan desain tersebut menyesuaikan permintaan konsumen dan mengikuti tren perkembangan otomotif yang ada.
Produknya :
Jok motor (Desain Standar)
Variasi motif
Retro
Jok mobil (Standar karoseri)
Double Stick ( jahitan dobel)
Sofa
Rata-rata permintaan untuk pembuatan jok motor 15-20 buah per hari sedangkan untuk permintaan jok mobil 3 buah per hari untuk daerah Jakarta. Untuk kota besar P. Jawa lain selain Jakarta biasanya 2/3 nya.
Bahan Baku
Kebutuhan akan bahan baku yang utama adalah bahan semi kulit sebagai bahan pelapisnya. Bahan pelapis jok sepeda motor dapat diperoleh dengan harga yang lebih murah antara Rp20ribu- Rp35ribu/buah. Sedangkan bahan pelapis jok mobil diperoleh dari dealer resmi untuk mempertahankan kualitas.
Kebutuhan bahan jok mobil sebagai berikut :
Jenis Mobil Kebutuhan Bahan
Sedan 6-7 meter
MPV 9-10meter
Sedangkan untuk harga bahan semi kulit:
Merek Bahan Harga /meter
MBTech.Camaro Rp65rb/meter
Carveiro Rp35rb/meter
SPM Rp30rb/meter
Proses Produksi
Pada proses produksinya, Anda cukup mengawasi beberapa tenaga kerja yang harus terampil (berikan pelatihan secara berkala). Kebutuhan tenaga kerja dan biaya tenaga kerja sebagai berikut :
- Sepeda motor
Keahlian : Pembuatan pola, menjahit dan pemasangan
Jumlah 4 orang
Gaji / Fee Rp200rb/minggu
- Mobil
Keahlian : Pembuatan pola, menjahit dan pemasangan
Jumlah 4 orang (pembuatan pola dan menjahit) + 1 orang (pemasangan)
Gaji / Fee : bagi hasil (40% dari keuntungan jok mobil)
Proses pembuatannya sendiri cukup sederhana. Setiap ada keluaran seri mobil terbaru, Anda segera membuat polanya pada kertas karton sehingga apabila ada permintaan dari konsumen tinggal menggambar pola tersebut diatas bahan semi kulit yang telah disiapkan. Anda sebaiknya memberikan pelayanan 1 hari jadi tanpa mengurangi kualitas.
Setelah transaksi disepakati, maka ditentukan jenis bahan, motif dan warna. Kemudian konsumen memberikan uang muka. Dari pola-pola yang sudah tersedia, digambar di bahan semi kulit tersebut kemudian dilakukan pemotongan dan penjahitan (pembuatan sarung jok).
Proses ini biasanyamemakan wakru kurang lebih 3-4jam. Setelah sarung jok siap, dilakukan pemasangan yang memakan waktu 3-4 jam pula. Proses pemasangan ini menyesuaikan dengan model yang telah ditentukan. Sebagian besar pemilik mobil tidak melakukan pergantian jok tetapi hanya pelapisan jok tanpa mengganti dan merusak kulit pelapis jok yang lama.
Tujuannya selain untuk modifikasi juga untuk melindungi kulit pelapis jok yang asli tidak kotor. Pada proses pemasangan ini pula diterapkan pengepresan supaya pelapis jok baru menempel pada pelapis jok yang lama sehingga terlihat rapi.
Cara untuk bersaing yaitu mula-mula tawarkan harga yang cukup miring dibanding pesaing dengan dengan selisih Rp300rb-Rp500rb per mobil. Hal ini diterapkan supaya order awal tetap lancar sehingga bisa membiayai tenaga kerja. Selain itu, selalu menawarkan bahan baku semi kulit produk asli untuk menyiasati persaingan.
Pangsa Pasar
Pangsa pasar untuk jok sepeda motor adalah masyarakat umum. Sedangkan untuk konsumen jok mobil mayoritas adalah pengusaha rental mobil dalam jumlah banyak, 10-20 mobil, sehingga Anda sebaiknya sering memberikan potongan harga. Selain itu biasanya pemesanan jok mobil yaitu dari instansi pemerintah dan swasta serta dari masyarakat umum.
Patokan harga sebagai berikut:
Jenis Kendaraan Harga
Sepeda Motor Rp25rb-Rp40rb / buah
Sedan Rp650rb-Rp1,2juta/mobil
MPV Rp850rb-Rp1,4juta/mobil
Simulasi Keuntungan Usaha Pelapisan Jok
Bahan baku
Jok motor : 450 buah x Rp. 20.000,00 = Rp. 900.000,00
Jok mobil : 30 x 10 meter x Rp. 40.000,00 = Rp. 12.000.000,00
Total Bahan Baku = Rp. 21.000.000,00
Tenaga kerja
Karyawan motor : 4 orang x 600.000,00 = Rp. 2.400.000,00
Karyawan mobil : 40% x Rp. 12.000.000,00 = Rp. 4.800.000,00
Total Tenaga Kerja = Rp. 7.200.000,00
Total Pengeluaran :
Rp. 21.000.000,00 + Rp. 7.200.000,00 = Rp. 28.200.000,00
Pendapatan
Penjualan Jok Motor : 450 buah x Rp. 35.000,00 = Rp. 15.750.000,00
Penjualan Jok Mobil : 30 buah x Rp. 800.000,00 = Rp. 24.000.000,00
Total Pendapatan = Rp. 39.750.000,00
Keuntungan :
Rp. 39.750.000,00 – Rp. 28.200.000,00 = Rp. 11.550.000,00/bulan
Disadur dari : bisnisukm.com
Disadur dari : bisnisukm.com
No comments:
Post a Comment