Hal yang pertama kali harus diperhatikan adalah keadaan motor yang akan dibeli. Apabila dilihat ternyata banyak kerusakannya, kemudian marginnya tipis, sebaiknya motor tersebut tidak usah dibeli, walaupun harganya terkesan murah.
Kemudian pertanyaannya adalah, bagaimana cara mengeceknya? Kebanyakan dari kita memang tidak begitu tahu perihal motor. Caranya mudah, cukup kita mencari orang kepercayaan yang benar-benar mengerti tentang mobil atau motor. Bisa montir atau mekanik, bisa juga makelar mobil atau motor.
Bawa mereka untuk melihat-lihat mobil atau motor yang akan kita beli. Suruh mereka mencoba dan menganalisa. Setelah selesai tugas mereka, berilah komisi yang pantas. Bila perlu, tambahkan bonus jika ternyata mobil atau motor tersebut laku tinggi dijual. Setelah itu lihat jenis, tahun dan merk-nya. Usahakan cari motor yang cepat lakunya. Bayar kontan tidak apa-apa. Motor bisa 2-3 hari lakunya. Sangat cepat. Jika Anda cerdik Anda bahkan bisa menjual motor China yang notabene kurang laku di pasaran dengan keuntungan per motornya 500 ribu.
Trik Mendapatkan & Menjual Mobil atau Motor
Apabila ternyata kita tidak menemukan motor yang cepat lakunya, ada triknya. Beli mobil atau motor tersebut dengan cara kredit. Perbesar uang mukanya dan perkecil cicilan per bulannya, tunggu hingga laku. Menurutnya, cara ini cukup efektif. Motor yang cepat lakunya adalah motor yang masih orisinil. Dan biasanya motor yang cepat laku adalahmotor yang velg-nya sudah “racing”. Cepat banget lakunya, walaupun motor itu motor buatan China.
Cara mencari motor yang dilakukan bisa dari luar kotadari luar kota. Biasanya konsumen tidak mau mencari mobil atau motor dengan plat luar kota, apalagi luar pulau. Kita bisa cari teman yang tinggalnya sama dengan pelat motor / mobil tersebut. Minta tolong mereka untuk mencabut suratnya, kemudian kita urus mutasi surat tersebut ke kota kita. Untuk motor biayanya paling antara 300 – 800 ribu, sudah termasuk komisi teman kita tersebut, katanya.
Contohnya : Anda mendapatkan motor Supra tahun 2000 keatas dengan harga 3 juta. Motor tersebut ber-pelat Jambi. Setelah diurus segala surat-suratnya, jadilah motor tersebut ber-pelat Jakarta. Dengan kondisi demikian, motor tersbut bisa ia jual dengan harga 5,5 juta.
Padahal untuk mengurus segala tetek bengeknya Anda hanya mengeluarkan modal 1 juta, termasuk beberapa perbaikan kecil. Namun apabila dirasa harga dipasaran masih menguntugkan, Anda bisa tetap menjual tanpa mutasi surat, supaya mutar uangnya cepat dan lebih hemat waktu. Untuk motor, rata-rata keuntungan yang bisa diambil 500 ribu. Tetapi tidak menutup kemungkinan dia mengambil keuntungan lebih banyak. Tergantung dengan jenis, kondisi dan harga pasarannya.
Perlengkapan Kantor & Iklan
Perlengkapannya juga tidak rumit. Cukup ruangan dengan luas 3 x 3m dilengkapi dengan meja kursi, komputer, lemari arsip, telepon serta berlangganan beberapa koran.
Cara pemasarannya juga cukup sederhana. Anda cukup menggunakan iklan baris 3 baris untuk menawarkan mobil dan motornya. Seminggu ia memasang iklan dua kali. Harga per sekali tanyang cuman 30 ribu rupiah. Saat ini ia hanya menggunakan 2 koran lokal untuk memasarkan motor.
Simulasi Keuntungan Jual Beli Mobil & Motor / Bulan
Pemasukan
Penjualan 5 unit sepeda motor seken @ Rp. 5.750.000,00 : Rp. 16.500.000,00
Total : Rp. 28.750.000,00
Pengeluaran
Pembelian 5 unit motor berbagai merk @ Rp. 4.500.000,00 : Rp. 22.500.000,00
Komisi Pemilik Motor : Rp. 125.000,00 x 5 : Rp. 625.000,00
Biaya Reparasi Motor : Rp. 100.000,00 x 5 : Rp. 500.000,00
Iklan : Rp. 240.000,00
Koran (2 jenis) : Rp. 100.000,00
Telepon, Listrik & Administrasi : Rp. 300.000,00
Pengurusan Surat-Surat : Rp. 1.000.000,00
Total : Rp. 25.265.000,00
Keuntungan
Rp. 28.750.000,00-Rp. 25.265.000,00 : Rp. 3.485.000,00
Disadur dari : bisnisukm.com
Disadur dari : bisnisukm.com
No comments:
Post a Comment